About me

Foto saya
I am thinker, gentle, love reading, very like swimming and cooking. Quote for now "Loving my life as a wife".

More About Me

Daisypath Anniversary tickers

Selasa, 02 Maret 2010

Kebun Raya Bogor

Kali ini aku ingin bercerita mengenai perjalanan kami kemaren ke Kebun Raya Bogor. Tepatnya tanggal 27 Februari 2010 Sabtu kemaren. Bagiku ini pertama kalinya jalan-jalan ke Kebun Raya Bogor.

Perjalanan di mulai dari Puspitek, Serpong. Berangkat jam 7 pagi dari rumah. Perjalanan kira-kira membutuhkan waktu 1,5 jam dengan sepeda motor. Udara pagi masih terasa sejuk menemani perjalanan kami ditambah dengan pemandangan persawahan yang menyejukkan mata kami. Kami betul-betul menikmati perjalanan tersebut.

Sampailah kami di Parung, Bogor. Kami memutuskan untuk sarapan
pagi di salah satu warung Bubur Ayam di depan terminal angkot Parung Bogor. Pemandangan yang tak luput dari pandangan kami pagi hari itu adalah kemacetan dan kesemrawutan angkot-angkot warna biru di Jl. Raya Parung Bogor.
Setelah menikmati sarapan pagi, kami mampir di salah satu mini market (masih di Jl. Raya Parung Bogor) untuk membeli cemilan dan minuman ringan sebagai bekal jalan-jalan nanti. Kemudian kami melanjutkan perjalanan. Karena masih pagi jalanan masih belum terlalu ramai, kemacetan hanya terjadi di dekat terminal angkot Parung saja. Tampak suamiku sangat menikmati perjalanan dengan sesekali dia berkata kepadaku "jalan-jalannya seneng ngga Sayang?". Langsung kujawab "Seneng banget A', kayaknya bisa nih kita sering-sering jalan-jalan seperti ini, hehehe". Suamiku tertawa kecil menanggapi jawabanku tadi.

Hingga sampailah kami di kota Bogor. Setelah melewati Kampus IPB yang begitu rindang dan sedikit muter-muter dan bertanya pada tukang bengkel sampailah kami pada tujuan yaitu Kebun Raya Bogor. Di loket pintu masuk kami membayar Rp. 9500 per orang dan Rp. 3000 untuk parkir motor. Tanpa direncanakan ternyata Aa' bertemu teman kantor yang juga datang bersama istrinya. Ngobrol-ngobrol sebentar kemudian kami mulai menikmati pemandang
an dan kesejukan Kebun Raya Bogor. Tampak pohon-pohon dari seluruh Indonesia ada di sana. Tampak pula pohon dari negeri sebelah seperti Brunai Darussalam dan Malaysia. Disediakan pula tempat duduk taman bagi kami para wisatawan untuk melepas lelah sambil menikmati cemilan atau sekedar menikmati kicauan burung atau menghirup segarnya udara. Tampak hijau dimana-mana dan rumput tertata dengan rapinya. Selain wisatawan lokal juga tampak pula wisatawan asing. Ada pula kelompok yang mengadakan kegiatan di sana seperti Taman Kanak2, kelompok bela diri dan masih banyak lagi.

Tempat pertama yang kami datangi yaitu depan taman dedaunan cafe.Banyak yang mengambil foto di sini. Sayangnya kami tidak karena cuaca sudah mulai memanas :D.











Tujuan selanjutnya yaitu Taman Anggrek.
Di depan Taman Anggrek ada pula air minum mineral yang kita bisa minum cuma-cuma dari krannya langsung (ngga perlu dimasak dulu,hee..).











Selanjutnya kami ke jembatan gantung. Agak seram karena selain jembatannya agak goyang juga di bawahnya ada sungai yang mengalir cukup deras. Untuk fotonya bisa dilihat di bawah paragraf ini ya. Nah, sampailah kami di Istana Bogor (di luarnya tentunya karena tidak boleh masuk). Di depan Istana Bogor ada danau indah yang dihiasi oleh bunga teratai. Danau inilah yang membatasi kami para wisatawan tidak bisa masuk ke Istana. Sebagai kenang-kenangan perjalanan kami ke Kebun Raya Bogor kami tidak lu
pa untuk take foto berdua. Cukup membayar Rp. 13.000 ke tukang foto. Agak mahal yah mungkin karena liburan. It's ok kenang-kenangan memang mahal. Nah hasil fotonya ada di paling atas pojok kiri.



Jam menunjukkan pukul 12.00 siang. Kami memutuskan untuk pulang setelah puas jalan-jalan di Kebun Raya Bogor. Suamiku bertanya "puas tidak Sayang jalan-jalannya?". "Puas" jawabku sambil memikirkan tempat selanjutnya yang bisa kami kunjungi :D

Nah di bawah ini tips nih buat yang baru pertama kali ke sana:

  • Pakailah alas kaki yang nyaman agar kaki tidak sakit saat mengitari Kebun Raya Bogor karena luas banget areanya. Lebih enak pakai sepatu olah raga sekalian jogging atau sendal jepit.
  • Agar bisa melihat seluruh area Kebun Raya Bogor kita bisa naik mobil kecil dengan cukup membayar Rp. 10.000 per orang. Ada sopirnya jadi kalau kita mau tanya-tanya bisa. Memang ada beberapa area yang kami tidak kunjungi dikarenakan kaki sudah lelah, hee. Seperti Bunga bangkai dsb.
  • Nah yang pingin nyoba asinan buah atau sayuran bisa beli di pinggir jalan. Kayaknya enak juga. Tapi tanya dulu harganya ya. Kemaren kami beli di rumah makan biasa malah mahal harganya asinan sayur 1 porsi Rp. 12.000.
  • Kemudian alangkah lebih baiknya jika kita sebelumnya melihat dulu denah dari Kebun Raya Bogor. Sehingga kita bisa memutuskan tempat-tempat mana saja yang ingin kita kunjungi lebih dulu. Untuk denahnya kita lihat di bawah ini:




2 komentar:

Teguh Dwi R mengatakan...

Isi tulisan sama desain sdh bgs Vi. O ya kamu foto pake apa Vi kok hasilnya bagus, selain yg foto paling atas?

Agus Priyanto mengatakan...

wah..fotonya bagus..aku dah pernah kesana..tapi kalo siang kok tetep panas yo..apa aku gak pake topi..jadi kepanasan..